Tanggapi Sorotan LSM WGAB Papua Tentang Tambang Manokwari, Ketua LMA Masni : Kau Sudah Berbuat Apa Untuk Orang Papua

Manokwari – Sudah memasuki dua pekan, media sosial diramaikan dengan pemberitaan oleh ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Wadah Generasi Anak Bangsa (WGAB) Provinsi Papua Yerri Basri Mak. SH yang tengah asik menyoroti dugaan aktifitas tambang emas tradisional di Manokwari serta ada ditudingan suap- menyuap oleh sejumlah wartawan melalui oknum wartawan (RK).

Menanggapi hal tersebut, kepada Media ini rabu, (14/12/2022) pagi, Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Masni, Soleman Manseni dengan tegas mengatakan, bahwa apa yang di soroti oleh Yeri selaku ketua LSM WGAB tentunya sangat menyakiti hati warga pemilik hak ulayat di area tambang wilayah Masni.

“Dia itu tidak tahu apa-apa tentang kondisi tambang tradisional yang sedang di kelola oleh Lembaga adat Masni. kami kelola tambang sudah sesuai aturan” ungkap Manseni.

Ia juga meminta kepada Yeri agar datang ke Manokwari untuk meninjau langsung dan bertatap muka bersama masyarakat pemilik hak ulayat.

” Bapak Yeri Basri Mak yang terhormat, mari datang ke Manokwari, silahkan tinjau dan dengarkan secara langsung suara kami masyarakat yang ada disini ” lanjutnya.

Soleman Manseni yang juga diketahui selaku Ketua DPC Asosiasi Pertambangan Rakyat Indonesia (APRI) Manokwari, menuturkan jika LSM WGAB perintahkan Polda, Polres, untuk mentutup tambang tradisional milik warga, apakah ia bisa membiayai kebutuhan hidup kami ?

“Jika tambang milik kami di tutup, kemudian timbul konflik di daerah kami karena tempat cari makan kami sudah tidak ada, apakah anda sebagai Ketua LSM WGAB Papua bisa mengamankan Masyarakat kami? Maka itu, anda sebagai anak papua yang terdidik harusnya lebih paham dengan kebutuhan kami orang Papua, biarlah kami mengelola tambang yang ada di wilayah kami dengan aturan dan sistim yang kami buat dan sudah sesuai dengan aturan Pemerintah.

Lanjut Manseni “Yeri tidak perlu ikut campur soal tambang di Papua Barat, apalagi tanpa data yang jelas, LSM kok tidak turun ke Masyarakat, sebelumnya kami disini sudah hidup tenang dan tentram, Program apa yang sudah anda perbuat untuk kesejahteraan masyarakat Papua dan Papua Barat, apakah komentar anda bisa mensejahterakan kami “tandas Ketua LMA Masni.

Terkait sorotan Ketua LSM WGAB tentang adanya dugaan upaya suap dari oknum pengusaha tambang A dan N terhadap sejumlah Wartawan di Papua Barat melalui oknum Wartawan RK.

Menanggapi hal tersebut, RK menegaskan bahwa Resi Pengiriman yang sempat viral disalah satu Media Online di Papua, bukan merupakan dugaan suap seperti yang telah di sangkakan oleh ketua LSM WGAB.

“Resi pengiriman sejumlah uang yang dimirim oleh N melalui rekening RK merupakan hasil transaksi pembayaran jasa helikopter pada bulan oktober yang baru di bayarkan pada bulan November.” Jelas RK.

Guna mendapatkan informasi, sejumlah wartawan mendatangi rumah kontrakan oknum pengusaha (A) dan (N), namun keduanya tidak bisa di temui karena sedang berada di luar kota.

(Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here